Natuna, Cinta Rakyat – Guna mewujudkan generasi emas dan berkualitas personel Satgas TMMD 123 Kodim 0318/Natuna melaksanakan penyuluhan KB Kesehatan dan Stunting Senin, 24 Februari 2025 bertempat di Aula Kantor Camat Jln Wan Lempam, Desa Tanjung, Kec Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna.
Kegiatan yang diikuti kaum wanita sebanyak 50 orang tersebut digelar dalam kegiatan non fisik TMMD ke- 123 TA.2025 di Wilayah Kodim 0318/Natuna dengan tema “Dengan semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan Ketahanan Nasional Di Wilayah”
Kegiatan diawali kata sambutan dari Camat Bunguran Timur Laut Yunalis S.pd menyampaikan bahwa Indonesia menargetkan angka Stunting semakin turun, untuk itu perlu adanya pencegahan sebelum semakin banyaknya anak Stunting.
Sementara Pasiter Kodim 0318/Natuna Lettu Arh E Sinurat mengatakan dalam kegiatan non fisik ini kita sebagai TNI peduli dengan generasi masa depan sehingga perlunya sejak dini kita ciptakan anak berkualitas.
Hal senada sebagai pemberi materi Kadis Pemberdayaan Perempuan Sri Eriawati Sp. Msi mengatakan bahwa Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada Balita akibat kurang gizi dalam jangka waktu lama, paparan infeksi berulang dan kurang stimulasi.
“Stunting dipengaruhi oleh status kesehatan remaja, ibu hamil, pola makan Balita, serta ekonomi, budaya, maupun faktor lingkungan seperti sanitasi dan akses terhadap layanan kesehatan,” terang Sri Eriawati.
Ditambahkannya, bila generasi penerus kerap mengalami Stunting, akankah Indonesia melihat generasi emas-nya di 2045?,untuk itu marilah kita bersama mencegah Stunting .
“Perbedaan antara Balita normal dan Stunting terlihat dari sisi tinggi badan. Balita Stunting terlihat lebih pendek dari balita seusianya. Namun, perbedaan yang tidak terlihat antara keduanya adalah otak anak stunting tidak terbentuk dengan baik dan dapat berdampak panjang,” urainya.
Pemerintah telah berusaha melalui Gerakan Cegah Stunting dengan 5 kegiatan.
Gerakan #AksiBergizi : Membentuk kebiasan olahraga, sarapan dan konsumsi tablet tambah darah untuk menurunkan anemia pada remaja di sekolah.
Gerakan #BumilSehat : Meningkatkan pemeriksaan dan pengetahuan Bumil untuk meningkatkan kesehatan bumil.
Gerakan #PosyanduAktif : Meningkatkan cakupan tumbuh kembang balita di Posyandu untuk deteksi dini dalam mencegah balita gizi kurang dan stunting.
Gerakan #JamboreKader : Meningkatkan kapabilitas kader dalam memberikan pelayanan.
Gerakan #CegahStuntingituPenting : Mengedukasi masyarakat tentang stunting dan pencegahannya melalui pesan ABCDE.
Turut hadir dalam kegiatan Camat BTL Yunalis S.pd,Pasiter 0318/Natuna Lettu Arh E Sinurat,Ibu Sri Eriawati Sp. Msi,Babinsa Tanjung Serka Yudi Teguh dan anggota Staf Teritorial.